Sabtu, 05 Februari 2011

Slum dog





Kisah dimulai dengan keikutsertaan Jamal Malik (Dev Patel), dalam acara kuis Who Wants to be a millionaire versi India, yg dipandu Prem Kumar (Anil Kapoor). Aku sebel banget nih ama hostnya, kayaknya ngga suka banget deh kalo Jamal jawab pertanyaan dengan benar, malah ngjatuhin Jamal mulu, dengan ngasih jawaban salah saat break di kaca toilet. Dia pikir orang dr  kawasan kumuh ngga mungkin bisa ngjawab semua pertanyaan tsb, lebih keselnya lagi waktu dia manggil polisi buat nangkap Jamal pas selesai acara. Sang host beranggapan seorang caiwala (pengantar minuman teh) pada perusahaan operator telekomunikasi, tak mungkin sepintar itu hingga mencapai level tertinggi 10 juta rupee, satu step lagi menuju 20 juta rupee, namun waktu keburu habis dan acara dilanjutkan keesokan harinya.  Pada malam itulah, Jamal ditangkap.

Saat ditangkap inilah seorang polisi dan inspekturnya memaksa Jamal buat mengakui kalo dia udah berbuat cheating, tentunya dengan pukulan, siksaan, hingga di setrum (khas polisi India yg emang kasar). Jamal tetap tidak mau ngaku karena dia memang tidak berbuat curang. Sampai akhirnya Jamal menjawab:“ karena saya tahu jawabannya”. Dan ke-2 polisi itu menyuruh Jamal untuk menceritakan darimana dia tahu jawaban2nya di kuis tsb. Ternyata jawaban2 tsb sangat erat dengan kisah hidup Jamal sejak kecil hingga remaja. Dari sinilah, flashback kisah masa kecil Jamal dan kakaknya, Salim, beserta teman kecilnya, Latika, dimulai.

Masa kecil Jamal Malik dan Salim Malik di lewatkan di sebuah pemukiman kumuh di pinggiran kota Mumbai, India. Saking kumuhnya, sampai tak ada tempat untuk bermain, hingga Jamal, Salim, dan teman-temannya harus bermain di lapangan bandara di dekat pemukimannya. Hingga suatu ketika, di daerah mereka kedatangan helikopter sang superstar Amitabh Bachchan yang mengunjungi daerah kumuh. Jamal kecil yang terkunci di WC umum karena pintunya di kunci dari luar oleh kakaknya yang kesal kehilangan pelanggan akibat Jamal yang terlalu lama memakai WC, berbuat nekat. Seperti anak kecil seumurannya, dia ingin melihat sang bintang dari dekat. Karena itu, dia nekat lompat ke lubang tumpukan tinja ( aslinya di isi dengan tumpukan cokelat dan butter cream..Ya iyalah, ngga mungkin t***a beneran), dengan tubuh berbalut kotoran manusia, justru mempermudah dia menerobos massa dan pengawal yg tak mau kena baunya dan dengan mudah mendapat tandatangan Amitab Bachcahan.

Jamal dan Salim tinggal bersama ibunya. Hingga suatu hari, ketika sedang mandi dan ibunya mencuci pakaian, kampung mereka di serang oleh kaum fundamentalis Hindu yang membantai kaum muslim disana dan membakar rumah-rumah milik muslim, termasuk membunuh ibu mereka. Mereka berdua harus menyaksikan kematian ibunya yang dibunuh di depan mata mereka, dan polisi-polisi disana hanya diam. Hal ini membuat Jamal dan Salim tak bisa menolong, dan hanya berlari menyelamatkan diri mereka dari serangan org2 itu. Pada saat kerusuhan itulah, mereka bertemu Latika, yang juga kehilangan orangtuanya. Latika inilah cinta pertama Jamal.

Mereka bertiga yatim piatu dan tanpa tempat tinggal, bekerja sebagai pemulung dan tidur ditengah hamparan sampah. Hingga akhirnya mereka ditemukan Maman, bos pengemis, yang berpura-pura baik. Awalnya dia dan anak buahnya bersikap baik, memberi makan dan tempat tinggal, dan lama-lama kelihatan niatnya untuk menjadikan anak-anak ini pengemis. Salim dijadikan mandor karena sifatnya yang keras dan pemberontak.  Maman dan anak buahnya menyuruh mereka menjadi pengemis, bahkan tega membutakan mata Arvind, salah satu anak pengemis yang bersuara merdu, untuk menambah penghasilannya. Saat Jamal dipanggil untuk unjuk kebolehan menyanyi di depan Maman, Salim yang tak tega karena mengetahui adiknya juga akan di buat buta oleh Maman, menyiram air keras ke anak buah Maman, dan menyuruh Jamal melarikan diri. Latika yang mengintip juga ikut melarikan diri. Namun naas, Jamal dan Salim berhasil naik kereta api yang sedang berjalan lambat, namun Latika tertinggal di belakang dan kembali ditangkap oleh anak buah Maman. Akhirnya, mereka berpisah sementara untuk beberapa tahun.

Untuk bertahan hidup di atas kereta, mereka berdua berjualan macam2 kue, mainan, hingga mencuri ketika sedang kelaparan. Beranjak remaja, mereka menjadi pemandu wisata ilegal di Taj Mahal, hingga menjadi tukang cuci piring di restoran. Namun, ternyata, Jamal masih belum dapat melupakan Latika, ia masih terus mencarinya, hingga ketika bertemu Arvind di jalanan, ia tahu di mana Latika. Bersama Salim, Jamal mencari Latika yang telah dijadikan penari dan dijual di tempat pel*cu*an oleh Maman. Di sana, Salim mebunuh Maman dan mereka bertiga kabur dengan membawa uang Maman.

Salim bertemu Javed, bos mafia yang merupakan musuh Maman, dengan modal pernah membunuh Maman, ia bekerja pada Javed. Dan karena hutang budi Latika telah di selamatkan Salim dari Maman, ia ikut Salim untuk bekerja pada Javed. Jamal yang dianggap menyusahkan entah kenapa diusir.  Rupanya selama luntang-lantung di jalanan, merubah karater Salim menjadi keras dan haus uang. Mereka pun kembali berpisah hingga dewasa.

Jamal yang bekerja sebagai pelayan ( chaiwala) di perusahaan telekomunikasi, diminta untuk menggantikan tugas temannya beberapa menit, ia mencari nama Salim di komputer, hingga mereka kembali berkomunikasi. Salim yang bekerja pada Javed tak mau memberitahu Jamal dimana Latika berada. Maka Jamal membuntuti Salim hingga ke rumah Javed, sehingga ia bertemu Latika di sana. Tapi Latika malah menyuruh Jamal pergi, karena ia takut Jamal akan di bunuh Javed. Sebelum pergi, Jamal mengatakan ia akan menunggu Latika di stasiun setiap hari jam 5. Suatu ketika, Latika menemui Jamal di stasiun. Namun, sayangnya, Salim dan anak buah Javed yang lain berhasil menangkap Latika kembali. Mereka pun kembali berpisah

Maka itu, Jamal pun mendaftarkan diri ikut quiz Who wants to be a millionare, karena ia tahu Latika akan menonton acara tersebut. Di malam sesi merebutkan 20 juta rupee, Salim yang kasihan pada Latika dan menyadari kesalahannya selama ini membantu Latika melarikan diri dari rumah Javed, ia memberikan kunci mobil dan Handphone miliknya.

Pertanyaan terakhir kuis itu, Siapa ksatria ktiga dalam The Three Musketeers selain Athos dan Porthos. Jamal kembali mengingat masa kecilnya di sekolah saat ia dan Salim membaca buku itu, namun ia tak tahu jawabannya. Maka, ia memakai fasilitas phone a friend untuk bertanya pada kakaknya. Ternyata, yang menjawab teleponnya adalah Latika karena Hp Salim diberikan ke Latika. Ditempat lain, Javed yang tahu Latika kabur, marah kepada Salim. Dia mendobrak pintu kamar mandi dimana Salim bersembunyi, saat pintu terbuka, Salim langsung menembak Javed,  namun Salim juga ditembak oleh anak buah Javed. Jamal sendiri berhasil menjawab benar pertanyaan dan menjadi jutawan. Endingnya, kembali bersatu dengan Latika.

Disadur : Novel Slumdog

Tidak ada komentar:

Posting Komentar